:f
:D
:x
B-)
b-(
:@
x(
:?
;;)
:-B
:|
:))
:((
=((
:s
:-j
:-p
Sebuah asteroid sebesar kapal induk telah melewati Bumi, Selasa (8/11) sore waktu Amerika Serikat atau kemarin pagi WIB, Rabu (9/11). Para ilmuwan juga mengesampingkan kemungkinan adanya tabrakan dan mempelajari lebih lanjut tentang objek luar angkasa itu yang dikenal sebagai 2005 YU55.
Seperti dikutip Associated Press, asteroid itu melintasi Bumi tepatnya pada pukul 15.28 waktu setempat atau sekitar 06:38 WIB. Jarak rute lintasan itu juga merupakan yang paling dekat dengan Bumi selama lebih dari tiga abad terakhir. Asteroid itu mencapai kedekatan dengan bulan berjarak sekitar 325.087 kilometer, serta antara Bumi dan bulan berjarak 384.633 kilometer.
Objek luar angkasa berukuran besar terakhir kali mendekati Bumi pada 1976 lalu dan para ahli mengatakan bahwa tidak akan ada lagi benda langit apa pun yang bakal mendekati Bumi sampai 2008. Para ilmuwan di NASA's Deep Space Network, California, sudah melacak asteroid itu sejak pekan lalu saat mendekati arah matahari dengan kecepatan 29.000 mph.
Selain NASA, para astronomer dan komunitas astronomer amatir Skygazer dari berbagai belahan dunia turut memantau asteroid tersebut. Pusat Observatorium Clay di Brookline, juga membuat perkumpulan anak-anak dan orang tua sepanjang malam untuk melihat asteroid itu melalui teleskop penelitian. Asteroid itu ternyata tidak dapat dilihat dengan mata telanjang.
Bagi mereka yang tanpa teleskop, observatorium juga melakukan streaming video dari flyby live di Ustream yang ternyata menarik ribuan pengunjung. Para ilmuwan meyakini bahwa YU55 tidak akan memberikan dampak seperti tabrakan dengan bumi setidaknya untuk jangka waktu 100 tahun ini.
Seperti dikutip Associated Press, asteroid itu melintasi Bumi tepatnya pada pukul 15.28 waktu setempat atau sekitar 06:38 WIB. Jarak rute lintasan itu juga merupakan yang paling dekat dengan Bumi selama lebih dari tiga abad terakhir. Asteroid itu mencapai kedekatan dengan bulan berjarak sekitar 325.087 kilometer, serta antara Bumi dan bulan berjarak 384.633 kilometer.
Objek luar angkasa berukuran besar terakhir kali mendekati Bumi pada 1976 lalu dan para ahli mengatakan bahwa tidak akan ada lagi benda langit apa pun yang bakal mendekati Bumi sampai 2008. Para ilmuwan di NASA's Deep Space Network, California, sudah melacak asteroid itu sejak pekan lalu saat mendekati arah matahari dengan kecepatan 29.000 mph.
Selain NASA, para astronomer dan komunitas astronomer amatir Skygazer dari berbagai belahan dunia turut memantau asteroid tersebut. Pusat Observatorium Clay di Brookline, juga membuat perkumpulan anak-anak dan orang tua sepanjang malam untuk melihat asteroid itu melalui teleskop penelitian. Asteroid itu ternyata tidak dapat dilihat dengan mata telanjang.
Bagi mereka yang tanpa teleskop, observatorium juga melakukan streaming video dari flyby live di Ustream yang ternyata menarik ribuan pengunjung. Para ilmuwan meyakini bahwa YU55 tidak akan memberikan dampak seperti tabrakan dengan bumi setidaknya untuk jangka waktu 100 tahun ini.
